Apakah Kode Promo Merugikan Driver?

ftranggita.blogspot.com

Dengan semakin berkembangnya era digital, kita semakin di permudahkan dengan layanan-layanan online saat ini.
Dari belanja online, yang membuat kita tidak perlu bersusah payah berpergian keluar rumah, hanya untuk menghampiri setiap toko demi mememukan barang yg kita cari, sampai layanan ojek online yang saat ini cukup diminati masyarat banyak.

Ya, siapa yang tidak tau tentang ojek online? Rasanya seluruh masyarakat kini sudah mengetahui transportasi umum online tersebut.

Setiap harinya, sebagian dari anak sekolah sampai karyawan kantoran pasti ada yang menjadi pelanggan setia layanan ojek online, dan semakin banyaknya minat dari masyarakat luas di tambah semakin ketatnya persaingan para kompetitor aplikator tersebut, semakin banyak pula program yang di berikan si para penyedia aplikasi demi menarik minat orang banyak untuk menjadi pelanggan setianya.

Berbagai macam promo dari gratis ongkir (untuk pemesanan makanan) sampai promo potongan harga saat anda akan berpergian dengan layanan motor/mobil pun di sediakan setiap bulannya bahkan setiap minggu.

Dan mungkin banyak juga sebagian dari kita yang bertanya-tanya dengan "Bagaimanakah system promo tersebut antara driver dengan penyedia aplikasi?
Apakah potongan harga atau kode promo tersebut merugikan Driver?"

Jawabannya tentu saja tidak, jangan khawatir bagi anda yang suka memakai kode promo tapi takut akan merugikan driver. Karena seluruh progam potongan harga tersebut di tanggung oleh pihak aplikasi, jadi para driver tetap mendapatkan 'utuh' bagiannya sesuai dengan tarif yang sudah di tetapkan dalam aplikasi.

Jadi tidak ada salahnya bukan jika memanfaatkan berbagai macam promo yang telah di sediakan dalam aplikasi selama tidak ada pihak yang dirugikan.